Desain pangkalan yang dikenal sebagai bh06 disusun menjadi tiga bagian berbeda, masing-masing memiliki tujuan pertahanan dan strategis tertentu. Tata letaknya dipertimbangkan dengan cermat untuk memaksimalkan kemampuan pertahanan aula pembangun, sehingga menyulitkan penyerang untuk menembus pertahanan.
Di bagian tengah pangkalan, aula pembangun menempati posisi dekat sudut. Penempatan ini memungkinkannya memanfaatkan struktur pertahanan di sekitarnya, memastikannya terlindungi dengan baik dari serangan masuk. Selain itu, area ini menampilkan beberapa item pertahanan utama yang bekerja sama untuk menangkis penyerang.
Di antara pertahanan penting yang terletak di dekat aula pembangun adalah multi mortir, yang memberikan kerusakan area yang kuat, dan pemanggang, yang menargetkan unit darat secara efektif. Kehadiran bom udara juga meningkatkan pertahanan pangkalan terhadap unit udara, sementara perangkap pegas dan penghancur menambah lapisan perlindungan ekstra dengan menyebabkan kerusakan tak terduga pada pasukan penyerang.
Bagian kedua dari pangkalan berfokus pada pertahanan jarak jauh, menampilkan meriam dan menara pemanah. Struktur-struktur ini ditempatkan secara strategis untuk mencakup wilayah yang luas dan memastikan bahwa mereka dapat mendukung pertahanan pusat. Pos penjagaan di bagian ini berfungsi untuk lebih meningkatkan kemampuan pertahanan pangkalan, menyediakan unit tambahan untuk melawan kekuatan serangan jika diperlukan.
Terakhir, jebakan dorong melengkapi pengaturan pertahanan dengan membuat unit musuh lengah, sehingga menambah kompleksitas pertahanan pangkalan secara keseluruhan. Penataan struktur yang cermat di bh06 ini menciptakan strategi pertahanan yang menyeluruh, sehingga menyulitkan lawan untuk menavigasi dan menaklukkan markas secara efektif.