Tata letak ini dirancang sebagai basis anti bintang 2 untuk Balai Kota level 5, yang bertujuan untuk bertahan dari berbagai strategi serangan di Perang Klan dan Liga Perang Klan. Penempatan Balai Kota di tengah merupakan pilihan yang strategis, karena akan menyulitkan penyerang untuk meraih kemenangan bintang 2, di mana mereka harus menghancurkan 50% pangkalan dan Balai Kota itu sendiri.
Inti pangkalan tidak hanya menampilkan Balai Kota tetapi juga bangunan pertahanan penting seperti menara pemanah, unit pertahanan udara, dan mortir, semuanya dilindungi oleh tembok kokoh. Desain ini menciptakan efek benteng di tengah pangkalan, menarik penyerang ke dalam dan memaksa mereka menghadapi beberapa ancaman pertahanan secara bersamaan.
Di sekitar bagian tengah, ada empat segmen yang terhubung, masing-masing diisi dengan struktur pertahanan dan sumber daya tambahan. Desain ini dimaksudkan untuk mengalihkan penyerang menjauh dari Balai Kota, karena mereka akan menghadapi beberapa bangunan yang harus mereka tangani terlebih dahulu. Di bagian luar ini, terdapat kombinasi bangunan militer dan pertahanan, yang meningkatkan kemampuan pertahanan pangkalan secara keseluruhan.
Di salah satu bagian yang terhubung terdapat menara penyihir, yang dikenal karena kerusakan areanya dan kemampuannya untuk mengalahkan kawanan pasukan dengan kesehatan rendah. Selain itu, kehadiran barak memastikan pergantian pasukan secara stabil, yang selanjutnya dapat memperkuat pertahanan saat terjadi serangan. Penyimpanan meriam dan obat mujarab ditempatkan secara strategis di area ini, menambah lapisan pertahanan sekaligus melindungi sumber daya yang berharga.
Singkatnya, tata letak markas anti bintang 2 ini secara efektif menggabungkan pertahanan pusat dan periferal untuk melindungi Balai Kota dan sumber daya utama. Dengan memposisikan struktur pertahanan penting di dalam dan di sekitar tengah, hal ini menciptakan tantangan berat bagi penyerang, sehingga meminimalkan peluang keberhasilan serangan yang menghasilkan kemenangan bintang 2.